A. KUDA - KUDA
Kuda-kuda adalah teknik yang memperlihatkan sikap dari kedua
kaki dalam keadaan statis. Teknik ini digunakan untuk mendukung sikap pasang
Pencak Silat. Kuda-Kuda juga dipergunakan sebagai latihan dasar Pencak Silat
untuk memperkuat otot-otot kaki.
#Ditinjau Dari Bantuknya, kuda-kuda dibagi menjadi tiga
yaitu :
1. kuda-kuda ringan
Yakni sikap kuda-kuda dengan salah satu badan atau kedua
kaki
menopang sebagian berat badan dan cenderung bersifat aktif.
2. kuda-kuda sedang
Yakni sikap kuda-kuda dengan kedua kaki menopang sebagian
berat badan, bisa
bersifat aktif maupun pasif.
3. kuda-kuda berat
Kuda-kuda berat, yakni sikap kuda-kuda yang salah satu atau
kedua kaki menopang
seluruh berat badan dan cenderung bersifat pasif
#Ditinjau dari bobotnya, Kuda-kuda dibagi menjadi :
1. Kuda-kuda Depan
Yakni kuda-kuda dengan sikap salah satu kaki berada di depan
sedangkan kaki
lainnya di belakang dan berat badan ditopang oleh kaki
depan. Posisi kedua
telapak kaki membentuk sudut + 30 derajat.
Kuda-kuda depan dibagi menjadi dua yaitu kuda-kuda depan
lurus dan kuda-kuda
depan serong
2. Kuda-kuda Belakang
Yakni kuda-kuda dengan sikap salah salah kaki berada di
depan, sedangkan kaki
lainnya berada di belakang dan berat badan sepenuhnya
ditopang oleh kaki
belakang. Posisi telapak kaki depan lurus dan telapak kaki
belakang membentuk
sudut + 60 derajat.
3. Kuda-kuda Tengah
Yakni kuda-kuda dengan sikap kedua kaki melebar sejajar
dengan bahu dan berat
badan ditopang secara merata oleh kedua kaki, dapat juga
dilakukan dengan posisi
serong. Posisi kedua telapak kaki serong membentuk sudut +
30 derajat.
4. Kuda-kuda Samping
Yakni kuda-kuda dengan posisi kedua kaki melebar sejajar
dengan tubuh dan berat
badan ditopang oleh salah satu kaki yang menekuk. Posisi ke
dua telapak kaki
sejajar membentuk sudut + 30 derajat.
B. SIKAP PASANG
Sikap Pasang merupakan kombinasi sikap kaki dan sikap tangan
dengan kuda-kuda maupun tanpa kuda-kuda yang selalu disertai dengan kesiagaan
mental dan indera secara total.
Sikap pasang dibagi menjadi dua yaitu :
1. Sikap Pasang Terbuka, yakni sikap pasang dengan sikap
tangan dan lengan yang
tidak melindungi tubuh.
2. Sikap Pasang Tertutup, yakni sikap pasang dengan sikap
tangan dan lengan yang
melindungi tubuh.
#Berikut beberapa contoh pengembangan dari sikap pasang :
a. Sikap Pasang Satu
Yakni sikap pasang dengan kuda-kuda memakai tengah belakang.
Berat badan di
tengah, posisi kaki depan dan belakang sejajar (sikap pasang
tertutup). Posisi ke
dua telapak tangan terbuka.
b. Sikap Pasang Dua
Yakni sikap pasang dengan kuda-kuda tengah serong (sikap
pasang tertutup), dengan
satu tangan mengepal).
c. Sikap Pasang Tiga
Yakni sikap pasang dengan kuda-kuda samping (sikap pasang
tertutup), posisi
tangan kanan lurus ke belakang atas, tangan kiri bersilang
di depan dada, atau
sebaliknya. Posisi kedua telapak tangan terbuka menghadap ke
atas.
d. Sikap Pasang Empat
Yakni sikap pasang dengan kuda-kuda depan, posisi telapak
tangan depan mengepal,
telapak tangan yang lainnya terbuka silang di dada.
e. Sikap Pasang Lima
Yakni sikap pasang dengan kuda-kuda tengah seliwa, posisi
telapak tangan mengepal
menghadap ke atas dan telapak tangan yang lainnya terbuka
silang di depan dada.
f. Sikap Pasang Enam
Yakni sikap pasang dengan kuda-kuda tengah disertai kedua
telapak tangan terbuka
silang di depan dada.
g. Sikap Pasang tujuh
Yakni sikap pasang yang terbuka dimana salah satu kaki
disilangkan di belakang
kaki lainnya dan pandangan mata searah dengan kaki yang
disilang. Posisi ke dua
telapak tangan terbuka menghadap ke atas.
h. Sikap Pasang Delapan
Yakni sikap pasang yang salah satu kaki disilangkan ke depan
kaki lainnya, kedua
belah tangan di depan dada dengan telapak tangan terbuka.
i. Sikap Pasang Sembilan
Yakni sikap pasang dengan kuda-kuda belakang. Posisi telapak
tangan depan terbuka
dan telapak tangan belakang mengepal.
j. Sikap Pasang Sepuluh
Yakni sikap pasang berdiri satu kaki terbuka dengan sikap
tangan seliwa, posisi
salah satu telapak tangannya mengepal dan telapak tangan
lainnya terbuka silang
di depan dada.
k. Sikap Pasang Sebelas
Yakni sikap pasang dengan satu lutut bertumpu pada lantai
dengan kaki lainnya
ditekuk tegak lurus, sedangkan posisi telapak tangannya
terbuka menghadap ke
depan dan telapak tangan lainnya menghadap ke atas.
l. Sikap Pasang Dua Belas
Yakni sikap pasang dengan posisi bersila (sempok) dengan
posisi kedua telapak
tangan terbuka menghadap ke atas.
C. LANGKAH
#Ditinjau dari arahnya langkah dibagi menjadi :
1. Langkah Lurus
a. Langkah lurus depan kiri
b. Langkah lurus depan kanan
c. Langkah lurus mundur kiri
d. Langkah lurus mundur kanan
2. Langkah Samping
a. Langkah samping kiri
b. Langkah samping kanan
3. Langkah Serong
a. Langkah serong depan kiri
b. Langkah serong depan kanan
c. Langkah serong belakang kiri
d. Langkah serong belakang kanan
4. Langkah Silang
a. Langkah silang depan kiri
b. Langkah silang depan kanan
5. Langkah Pilin
a. Langkah silang belakang kiri (pilin)
b. Langkah silang belakang kanan (pilin)
6. Langkah Putar
a. Langkah berputar kanan
b. Langkah berputar kiri
#Ditinjau dari tekniknya terbagi menjadi :
1. Langkah Angkatan
Angkatan, salah satu teknik untuk mendekati atau menghindari
serangan dengan cara mengangkat/ memindahkan salah satu kaki ke segala arah.
2. Langkah Geser
Geser, salah satu teknik gerak langkah untuk mendekati
sasaran atau menghindari serangan dengan cara menggeserkan telapak kaki ke
segala arah.
3. Langkah Seser
Seser, salah satu teknik gerakan langkah mendekati lawan
dengan cara menyeret telapak kaki yang dilakukan dengan kaki kanan/kiri di
depan atau bergantian.
4. Langkah Lompat
Lompat, salah satu teknik gerak langkah untuk mendekati
sasaran atau menghindari serangan dengan cara melompat (kedua kaki berpindah)
ke segala arah.
SUMBER : http://abibaba7.blogspot.com/2009/04/teknik-dasar-dan-istilah-pencak-silat-1.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar